Dalam industri kecantikan yang semakin berkembang, keamanan produk skincare menjadi perhatian utama. Banyak orang ingin memastikan bahwa produk yang mereka gunakan sudah terdaftar di BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) agar terhindar dari bahan berbahaya. Jika Anda adalah pemilik bisnis skincare atau ingin memulai brand sendiri, memahami cara cek skincare BPOM sebelum dipasarkan adalah langkah penting untuk membangun kepercayaan konsumen.
Banyak orang ingin memastikan bahwa produk yang mereka gunakan sudah terdaftar di BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) agar terhindar dari bahan berbahaya.
Artikel ini akan membahas cara mengecek skincare BPOM secara lengkap, termasuk penelitian ilmiah terkait keamanan kosmetik. Selain itu, kami akan mengajak Anda untuk menggunakan jasa maklon skincare di Greenlife Harvest Cosmetics agar produk Anda dapat bersaing di pasar dengan kualitas terbaik.
Mengapa Skincare Harus Terdaftar di BPOM?
Sebelum membahas cara pengecekan, penting untuk memahami mengapa skincare harus memiliki izin BPOM. Berdasarkan laporan BPOM RI, masih banyak ditemukan kosmetik ilegal yang mengandung bahan berbahaya, seperti merkuri, hidrokuinon, dan paraben dalam jumlah berlebihan.
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology (2021), paparan jangka panjang terhadap bahan berbahaya dalam kosmetik dapat menyebabkan iritasi kulit, alergi, hingga gangguan hormonal. Oleh karena itu, izin BPOM menjadi standar wajib yang memastikan bahwa skincare Anda aman digunakan dalam jangka panjang.
Cara Cek Skincare BPOM Sebelum Dipasarkan
Ada beberapa cara untuk memastikan bahwa skincare yang akan dipasarkan sudah memiliki izin BPOM. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda lakukan:
1. Cek Melalui Situs Resmi BPOM
BPOM menyediakan website resmi yang memungkinkan masyarakat untuk memverifikasi izin edar suatu produk. Berikut langkah-langkahnya:
- Kunjungi situs resmi BPOM di cekbpom.pom.go.id.
- Masukkan nama produk, nomor registrasi BPOM, atau nama perusahaan pada kolom pencarian.
- Klik cari, lalu tunggu hasil pencarian. Jika produk terdaftar, akan muncul informasi lengkap, termasuk nomor registrasi, nama produsen, dan komposisi bahan.
Jika produk yang Anda cari tidak ditemukan, bisa jadi produk tersebut belum terdaftar atau masih dalam proses registrasi.
2. Gunakan Aplikasi Mobile BPOM
BPOM juga menyediakan aplikasi mobile resmi bernama “Cek BPOM”, yang bisa diunduh melalui Google Play Store atau App Store. Aplikasi ini lebih praktis karena Anda dapat memindai barcode produk untuk memastikan keasliannya.
Langkah-langkahnya:
- Download aplikasi “Cek BPOM” di smartphone Anda.
- Buka aplikasi, lalu masukkan nomor registrasi produk atau scan barcode di kemasan.
- Jika produk terdaftar, aplikasi akan menampilkan detailnya. Jika tidak, sebaiknya lakukan pengecekan lebih lanjut.
3. Periksa Kemasan Produk Secara Fisik
Produk skincare yang telah terdaftar BPOM biasanya mencantumkan nomor registrasi BPOM di bagian kemasan. Pastikan nomor tersebut terdiri dari kode huruf dan angka, misalnya:
- NA18221234567 (untuk produk dalam negeri)
- NC26221234567 (untuk produk impor)
Jika kemasan tidak memiliki nomor BPOM, ada kemungkinan produk tersebut belum terdaftar atau ilegal.
4. Pastikan Produk Memiliki Sertifikasi Halal (Jika Diperlukan)
Selain BPOM, produk skincare juga sebaiknya memiliki sertifikat halal dari MUI untuk menjamin bahwa bahan yang digunakan aman dan sesuai dengan regulasi halal.
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Halal Studies (2022), banyak konsumen lebih memilih produk skincare halal karena merasa lebih aman dari zat-zat haram dan bahan kimia berbahaya.
Bahaya Menggunakan Skincare Tanpa BPOM
Menggunakan skincare tanpa izin BPOM sangat berisiko bagi kesehatan kulit dan tubuh. Berdasarkan data BPOM RI, beberapa bahan berbahaya yang sering ditemukan dalam kosmetik ilegal meliputi:
- Merkuri – Dapat menyebabkan kerusakan ginjal dan gangguan saraf jika digunakan dalam jangka panjang.
- Hidrokuinon – Memiliki efek pemutihan instan, tetapi bisa menyebabkan hiperpigmentasi permanen.
- Steroid – Bisa membuat kulit tampak lebih cerah dalam waktu singkat, namun efek sampingnya meliputi kulit menipis dan mudah iritasi.
Menurut penelitian dalam Journal of Dermatology Research (2020), penggunaan kosmetik tanpa izin BPOM dapat meningkatkan risiko dermatitis kontak dan penuaan dini.
Jika Anda ingin memulai bisnis skincare yang aman dan terpercaya, sebaiknya hanya bekerja sama dengan pabrik maklon yang memiliki standar BPOM seperti Greenlife Harvest Cosmetics.
Bagaimana Cara Mendaftarkan Skincare ke BPOM?
Jika Anda ingin memasarkan produk skincare dengan izin BPOM, berikut adalah langkah-langkah pendaftarannya:
- Siapkan Dokumen Produk – Termasuk formula, bahan baku, dan sertifikat uji laboratorium.
- Registrasi Melalui Sistem e-BPOM – Ajukan pendaftaran melalui https://e-bpom.pom.go.id.
- Lakukan Uji Laboratorium – Produk harus melewati uji keamanan dan stabilitas sebelum mendapatkan izin edar.
- Proses Evaluasi oleh BPOM – Jika memenuhi syarat, BPOM akan mengeluarkan nomor registrasi resmi.
Proses ini bisa memakan waktu 2-6 bulan, tergantung kelengkapan dokumen dan hasil uji laboratorium.
Bekerja Sama dengan Pabrik Maklon Skincare BPOM
Mendaftarkan skincare ke BPOM bisa menjadi proses yang rumit, terutama jika Anda masih baru dalam industri kecantikan. Oleh karena itu, memilih pabrik maklon skincare BPOM adalah solusi terbaik untuk memastikan produk Anda aman, berkualitas, dan legal.
Greenlife Harvest Cosmetics adalah pilihan yang tepat karena:
✅ Sudah berpengalaman dalam industri maklon kosmetik selama bertahun-tahun.
✅ Memiliki fasilitas produksi bersertifikasi BPOM dan halal.
✅ Menyediakan layanan maklon lengkap, mulai dari riset formula, produksi, hingga pendaftaran BPOM.
✅ Menggunakan bahan alami yang aman dan sesuai standar internasional.
Jika Anda ingin memulai bisnis skincare tanpa ribet, hubungi Greenlife Harvest Cosmetics sekarang untuk konsultasi dan pembuatan produk sesuai kebutuhan Anda.
Memastikan skincare yang akan dipasarkan sudah terdaftar di BPOM adalah langkah penting untuk menjaga keamanan konsumen dan membangun kepercayaan brand. Anda bisa mengeceknya melalui website resmi BPOM, aplikasi mobile, atau pemeriksaan fisik pada kemasan produk.
Jangan pernah tergiur menggunakan produk skincare tanpa BPOM karena risiko efek sampingnya sangat besar, termasuk iritasi, kerusakan kulit, hingga gangguan kesehatan jangka panjang.
Jika Anda ingin memiliki brand skincare sendiri dengan standar BPOM, bekerja sama dengan pabrik maklon terpercaya seperti Greenlife Harvest Cosmetics adalah pilihan terbaik. Kami siap membantu Anda mewujudkan produk skincare berkualitas dan aman untuk pasar Indonesia.
Tertarik memulai bisnis skincare? Hubungi Greenlife Harvest Cosmetics sekarang dan buat produk impian Anda.